Jumat, 02 Juli 2010

Apalah Artinya Kemerdekaan

Coba teman2, lihat & baca apa yang dimuat di album foto Anton Dwisunu Hanung Nugrahanto :


"Bersukurlah kamu bisa makan ditempat layak, bisa makan enak dengan tenang. Kerna jutaan diluar sana saudara-saudara kita sebangsa masih mengais-ngais untuk mencari nasi, masih makan dari tempat yang terbuang.

Apalah artinya kemerdekaan bila tidak membuat orang tertawa, bila tidak bisa menembus batas-batas kemiskinan. Negara ini didirikan bukan untuk memperkaya segelintir orang, bukan untuk memperkaya orang-orang berseragam. Ketika kita melihat Anggaran Jamuan Makan Gubernur DKI 4,9 Milyar dan Anggaran Makan Pemda DKI 19 Milyar. Lalu kenapa rakyatnya masih mengais-ngais sampah?

Negara ini didirikan agar menjadi rumah bersama, bukan jembatan yang memisahkan antara kamu dan aku, antara yang kaya dan miskin. Kemiskinan bukanlah takdir tapi sebuah kesalahan pengurusan dalam masyarakat, ketika kemiskinan kau anggap takdir maka detik itu juga engkau telah menghina Tuhan yang memberikan hadiah terbesar bagi manusia : Berpikir.

Kembalikan Indonesia Raya kedalam ranah kemanusiaannya, sebuah negara yang bisa mengembalikan manusia pada fungsi kemanusiaannya. Dan tak ada yang lebih besar daripada fungsi kemanusiaan kecuali dia bisa makan dengan cara yang terhormat.

Berpikirlah, karena agamamu selalu mengajarkan manusia untuk berpikir........."


http://www.facebook.com/photo.php?pid=4598011&id=601337443
----------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------

Banyak orang mengira bangsa kita sudah merdeka.
Tapi saya yakin bangsa kita belum merdeka.
Itu yang membuat gelisah tiap hari: Apa yang saya bisa lakukan?

(Dan saya rasa tidak cukup kerja dengan baik di belakang meja ruang ber-ac dengan tiap bulan menikmati upah jerih payah. Saya rasa tidak cukup.)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar