Rupa-rupanya intelijen salah membeli peta.
Yang dibeli peta yang ada diskonnya di toko buku Togamas.
Dan ternyata petanya belum diupdate, peninggalan abad 19.
Rupa-rupanya juga pesawat angkut yang dipake belum diupdate.
Usianya lebih tua daripada pasukan-pasukan yang diangkutnya.
Radarnya byar pet navigasinya acakadut.
Tapi dengan pede pesawat melesat jauh.
Jauh ke dalam jantung musuh.
Dan jauuuhh dari sasaran yang seharusnya dituju.
Selanjutnya anda tahu nasib pasukan-pasukan terjun tersebut.
(nasib... nasiiib....)
Yang dibeli peta yang ada diskonnya di toko buku Togamas.
Dan ternyata petanya belum diupdate, peninggalan abad 19.
Rupa-rupanya juga pesawat angkut yang dipake belum diupdate.
Usianya lebih tua daripada pasukan-pasukan yang diangkutnya.
Radarnya byar pet navigasinya acakadut.
Tapi dengan pede pesawat melesat jauh.
Jauh ke dalam jantung musuh.
Dan jauuuhh dari sasaran yang seharusnya dituju.
Selanjutnya anda tahu nasib pasukan-pasukan terjun tersebut.
(nasib... nasiiib....)
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar